Senin, 09 Februari 2009

Radius Server Mikrotik

Mikrotik mempunyai fasilitas Radius Server, Radius Server dalam mikrotik tidak terdapat dalam menu yang ditampilkan Winbox ( Versi Dibawah 3 gak tau kalo versi baru :D ). Sebelum kita ngomong lebih jauh tentang radius, apa sich sebenarnya radius itu? kalo gak salah Radius adalah server untuk meng kontrol user authentication, authorization and accounting. Radius adalah hal yang sangat utama untuk ISP ( Internet Service Provider ) tetapi juga sangat bagus digunakan untuk jaringan yang membutuhkan data authentication yang tersentral. Nah Gimana sich caranya meng Enablekan Radius ini. Oke kita mulai. Login ke winbox masuk terminal.

1. Tambahkan Router radius (localhost.)
/ tool user-manager router add subscriber=MikroTik ip-address=127.0.0.1 shared-secret=123456

2. Membuat scriber
/ tool user-manager customer add login=”MikroTik” password=”belajar” permissions=owner

3. Lalu silahkan akses radius server anda dengan browser ke http://iprouter/userman dengan user=MikroTik password=belajar

selesai deh bikin radius servernya. dari menu http://iprouter/userman kita bisa membuat user dan jumlah pemakaiannya. nah sekarang yang jadi pertanyaan gimana sih cara megkonnekkan dengan fitur mikrotik yang lain misal Hotspot,PPP VPN atau bahkan user login mikrotik itu sendiri… nih gua kasih contohnya :

PPP>PPTP with Radius

1. Enable radius Client untuk PPP

/ radius add service=ppp address=127.0.0.1 secret=123456 (untuk service tergantung kebutuhan bisa PPP,Hotspot dll kita contohkan PPP)

2. Enable Radius di Server PPP

/ppp aaa> set use-radius=yes ( enable koneksei PPP menggunakan radius jadi kalau di secret tidak ditemukan otomatis user akan di carikan di database radius )

apa yang dijelaskan diatas adalah server radius dan mikrotik dalam 1 mesin ( 1 PC ) nah bagaimana jika ada beberapa router dengan satn satu database radius?? wah wah.. gampang kok. tinggal tambahin aja script ini

1. Di PC radius SERVER-nya

/tool user-manager router add subscriber=MikroTik ip-address=(iprouter_yang_akan_dikonekkan) shared-secret=123456

2. Di PC/Router Yang akan menggunakan Radius.

/ radius add service=ppp address=(IP_RADIUS_SERVER) secret=123456 (untuk service tergantung kebutuhan bisa PPP,Hotspot dll) selesai dech... jadi semua user PPP dari beberapa router bisa di manage melalui 1 Server radius aja. nah apa kelemahannya Server radius ini??? Kita tidak bisa mengotak2 atik tampilan dan format dari BILLING yang ada di User-manager/Radiusnya Mikrotik.

Kamis, 22 Januari 2009


Cara Setting Wireless menggunakan Speedy atau ISP lain

Buat kita yang sudah mempunyai ISP sendiri tidak perlu berlangganan hotspot melalui telkom, kita tinggal setting wireless kita dengan sangat mudah sekali mau tau caranya….!
Ada beberapa cara untuk setting :

Lihat speech wireless kita tersebut.
Setiap kita membeli wireless baru, cd driver jangan sampai hilang
Apakah Kita sudah mempunyai ISP atau belum, jika belum kita harus berlangganan ISP, bias telkom/Speedy bias juga ISP lain.
Kita juga bisa memancarkan wireless kita menggunakan ISP apapun.
Apabila kita..contoh sudah mempunyai ISP Speedy, kita bisa Transmisikan melalui jaringan biasa/kabel dan Wireless dengan kapasitas computer terserah anda, maksudnya mau sedikit atau banyak bisa dilakukan, tergantung kuota ISP anda.

Ok..ini sebagai contoh kasus, Saya membeli Wireles merk LINKSYS WAP5G dan jaringan saya sudah menggunakan ISP Speedy, dahulu saya menggunakan jaringan kabel biasa yang terhubung ke terminal dan ke komputer2…dan saya ingin agar terminal yang melalui kebel tetap terkoneksi ditambah dengan wireless saya yang baru dibeli untuk membuat jaringan Hotspot sendiri..ternyata caranya mudah sekali.
Caranya :

Pasang Power Wireless dan kabel wireless, hubungkan dengan Lan card yang ada dikomputer yang terhubung ke modem.,apabila semua telah terhubung siap melakukan setting wireless.
Perhatikan led pada wireless, semua harus dalam keadaan hidup.
Lakukan Reset wireless untuk setting awal.
Masukan CD driver wireless
Apabila CD sudah run dan masuk ke setup wireless isi checklist pada WAP, lalu next, isi nama hotspot kita dengan nama yang kita sukai, apabila jaringan hotspot kita ingin dipasword..isi perintah Pharase terserah kita, Pharase ini untuk password jaringan hotspot kita, apabila tidak ingin kita password pilih disable.
Jika sudah selesai next dan yes untuk menutup setup.
Cek jaringan menggunakan wireless pada laptop atau computer apakah sudah masuk atau belum jaringan hotspot kita dan internet kita, jangan lupa internet kita sharing terlebih dahulu apabila menggunakan server Pusat.
Apabila menggunakan Server, wireless pada laptop kita isiskan IP Add, subnet, gateway dan DNS.
Koneksi akan otomatis jika pada waktu setup kita tidak mengisi perintah pharase/password, apabila kita isi ketika terhubung ke laptop akan meminta password.
Jika jaringan Hotspot sudah oke pasang wireless ke teminal pada jaringan kabel kita, otomatis jaringan kabel dan hotspot kita akan terkoneksi dan kita mempunyai dua buah jaringan.
oke selamat mencoba.